Saturday, September 13, 2008

Cinta itu indah...

Tulisan ini ditujukan pada kekasih hatiku... ratu dalam kalbu... bidadari yang menyinari seluruh hidupku...




Cinta... satu kalimah yang sangat indah...

Membayangkannya saja mengingatkan kita pada suatu keindahan yang tiada taranya...

Cinta...

Suatu kalimah yang mampu menggoncang dunia...

Ia mampu merubah seorang manusia biasa menjadi perkasa...

Dan mengubah seorang wira menjadi hina...

Suatu kekuatan dan kehinaan, ketenangan dan kegelisahan, kecantikan dan kehancuran...

"Cinta itu buta..."

"Cinta itu segala-galanya..."

"Cinta itu fitrah manusia..."

Menyintai dan dicintai adalah keperluan jiwa setiap manusia... menginginkan kehangatan rasa, ketenangan jiwa, sokongan dan dokongan perasaan yang bagaikan kaca...

Setiap orang memerlukan cinta, setiap orang menginginkan cinta, setiap yang bernama manusia terlalu dan selalu akan menyintai cinta...

Seorang kekasih akan selalu teringatkan kekasihnya...
Seorang kekasih akan selalu ingin bersama-sama...
Seorang kekasih akan selalu membelai dan bermanja...


Cinta lahir dari hati yang dahaga... menginginkan bahagia... merindui apa yang ada pada kekasihnya...

Dan yang namanya kekasih, dia amat memerlukan, tidak boleh tidak mesti mendapatkan kekasihnya... berkorban apa sahaja... kerna semua selain kekasih tak mempunyai erti apa-apa...

Cinta adalah perasaan suka, perasaan ketertarikan, dan perasaan dahaga...
Menyukai kekasihnya, sangat dan amat tertarik kepadanya, dan terlalu dahaga untuk terus mendapatkan keindahan bersamanya...

Cintanya seorang ibu kepada anaknya... adalah perasaan suka, tertarik dan dahagakan perasaan memiliki seorang anak, mengasuh anaknya tadi, membesarkan dan mendidiknya, dan mendapatkan kembali cinta dari anaknya yang termanifestasi pada setiap perbuatan dan tingkah laku anaknya...

Sang ibu menyintai anaknya kerana merindui perasaan mempunyai anak yang tertanam didalam fitrah dirinya...

Seorang suami menyintai isterinya... adalah perasaan suka, tertarik dan dahagakan perasaan kebahagiaan, keseronokan, ketenangan, dan apa jua perasaan yang dapat dia rasakan tatkala bersama dan memiliki isterinya...

"Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, iaitu: wanita-wanita, anak-anak, harta yang banyak dari jenis emas, perak, kuda pilihan, binatang-binatang ternak dan sawah ladang..." (ali imran:14)

Lantas bagaimana seseorang dapat merasakan cinta kepada Yang Maha Perkasa, Yang Maha Lemah Lembut, Yang Maha bagi segala-gala yang baik dan mulia?

Sebagaimana makna perkataan "alhamdulillah" segala puji dan puja kembali kepada Allah yang Esa... kembalikan jugalah segala perasaan suka, tertarik, dan dahaga kita kepada pencipta yang sebenarnya memberikan kita perasaan itu tadi...

Dia yang memberikan kecantikan, kelembutan, keramahan kepada seorang wanita yang menyebabkan dia dicintai... dan di boleh menariknya bila-bila masa...

Dia yang memberikan kecomelan, kesucian, kelemahan, malah kehidupan kepada seorang bayi yang menyebabkan dia dicintai... dan Dia boleh menariknya bila-bila masa...

Dia yang memberikan kegagahan, rasa tanggung jawab, kesanggupan berkorban kepada seorang suami yang menyebabkan dia dicintai... dan Dia boleh menariknya bila-bila masa...

Dia yang memberikan hidayah, taqwa, dan istiqamah kepada seorang pejuang islam yang menyebabkan dia dicintai... dan Dia boleh menariknya bila-bila masa...

Andai anda mencintai sesuatu, anda sebenarnya sedang menyintai Allah secara tidak langsung... Hanya tinggal untuk mengambalikan cinta itu tadi kepada pemilik cinta yang sebenar-benarnya...

"Adapun orang-orang yang beriman sangat cinta kepada Allah... " (al-Baqarah:165)

Katakanlah, Aku sangat memerlukanmu wahai pencipta... wahai yang maha mengasihi hamba-hambanya...

0 Komentar:

Post a Comment